DI Rakor Lintas TU, Menpora Ingin Pelayanan Dilakukan Dengan Digital
By Admin
nusakini.com--Yogyakarta: Selasa (29/5) sore, bertempat di Hotel Melia Purosani, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rapat Koordinasi Lintas Tata Usaha Kementerian Pemuda dan Olahraga, dibuka secara resmi oleh Menpora Imam Nahrawi. Rakoor lintas tata usaha ini dimaksudkan untuk meningkatkan sinergitas pelayanan seluruh unit kerja di lingkungan Kemenpora.
Pelayanan cepat kepada seluruh pemangku kepentingan merupakan tugas unit-unit tata usaha. Di era seperti sekarang sudah tidak zamannya memakai cara-cara manual yang terkesan lamban dan menjenuhkan."Kini saatnya era rekam jejak digital. Tinggalkan cara-cara lama, harus serba cepat dalam pelayanan," ucap Menpora.
Ada penilaian dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) atas kinerja ketatausahaan Kemenpora untuk saat ini masih belum baik. Oleh karenanya harus segera mengambil langkah-langkah aplikatif demi mengejar ketertinggalan dan mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada untuk terus meningkatkan pelayanan."Rubah cara berpikir, cara melangkah, dan cara bertindak kita untuk menjadi lebih baik. Saya tunggu perubahan, sehingga penilaian ANRI meningkat baik, selamat berjuang," tutup Menpora.
Dalam laporannya, Kepala Biro Humas dan Hukum Sanusi yang mewakili Sesmenpora, dalam menyikapi hasil penilaian ANRI maka akan segera diambil langkah menerbitkan Peraturan Menteri (Permen) tentang klasifikasi arsip, keamanan arsip, dan hal-hal lain yang aplikatif sehingga kecepatan dan keakuratan kearsipan dapat berdampak pada kinerja secara keseluruhan dalam dukungan pelaksanaan program-program Kemenpora.
"Kami laporkan Pak Menteri bahwa rakoor lintas TU ini diikuti 90 peserta dari unsur kesekretariatan dan kesesdepan, dengan menghadirkan narsum dari ANRI dan Staf Kepresidenan," kata Kabiro Maskum Sanusi.
Hadir, Stafsus Bidang Kepemudaan dan Anggaran Anggia Ermarini, dan sebagai nara sumber dari ANRI Rudi Anton, dan dari Staf Kepresidenan Jojo Raharjo. Sebagai penyelenggara Kepala Bagian TU Kemenpora Agus Prayitno, dan turut memperkuat sosialisasi Kepala Bagian Humas Agus Lesmana.(rilis/rajendra)